“Telah wafat kawan kita bapak Tri Dananjoyo, tadi siang pukul 12:30, insyaAllah akan dimakamkan besok pukul 14:00 di makam Pelem Kidul, Baturetno, Banguntapan, Bantul.”
Demikian bunyi SMS dari Pak Ibu Sholeh kemarin setelah Maghrib. Namun sebelumnya, kemarin siang sekitar jam 14:14 Pak Ibnu juga sudah memberitahu lewat SMS bahwa Pak Tri meninggal dunia dan jenasah masih di RS. Setelah itu saya terima SMS lagi dari Pak Rik (Boss) yang menanyakan apakah benar yang meninggal itu Pak Tri kami.
Setelah Maghrib alhamdulillah kami yang pernah bekerja bareng Pak Tri sejak proyek YUDP bisa bersama-sama takziah. Kami bisa bersama-sama mendoakan Pak Tri dan keluarganya.
Selamat jalan, Pak Tri.. semoga mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan. Aaamiin.
Innalillahi wa inna ilaihi raji’un wa inna ila rabbina lamunqalibun. Allahumma uktubhu ‘indaka fil muhsinin waj’al kitabahu fi ‘illiyyin wakhlufhu fi ahlihi fil ghabirin wala tahrimna ajrahu wala taftinna ba’dahu.
Artinya: Sesungguhnya kami milik Allah dan kepadaNya kami kembali dan kepada Tuhan kami semua akan kembali. Ya Allah! Tulislah dia (yang meninggal dunia) termasuk golongan orang-orang yang berbuat kebaikan di sisi Engkau dan jadikanlah tulisannya itu dalam tungkatan yang tinggi serta gantilah ahlinya dengan golongan orang-orang yang pergi dengan ketaatan PadaMu.
trimakasih bu Wiwin …. sudah setahun beliau meninggalkan kita …
Iya, bu Meta.. tidak terasa ya. Semoga beliau tenang disisi Allah swt 🙂