Perdana Belanja Clodi

Mengapa saya kasih judul perdana belanja clodi ? Beberapa hari yang lalu saya sempat menulis tentang clodi. Saya tulis disana bahwa pertama kali make’in clodi untuk Dimas adalah karena dapat kado. Terusss saya cari tahu tentang plus minus clodi. Setelah pemakaian perdana itu, saya jadi ketagihan hahaha.. Artinya saya kudu nambah stok deh.. Nahhh.. di tulisan kali ini saya akan menulis bahwa akhirnya saya memberanikan diri belanja clodi untuk pertama kali.

Iya, ini adalah pertama kali saya belanja clodi. Belanjanya dimana? Yang pasti sih enggak di toko. Apalagi selama maternity leave saya gak pernah ke luar rumah. Lagian jaman sekarang apa-apa bisa dibeli secara online. Duduk manis di rumah, barang datang.

Tadinya saya mau beli di marketplace. Saya sudah buka-buka beberapa lapak. Sudah pilih-pilih. Tapi akhirnya ga jadi. Lalu saya cari di Instagram. Dan saya menemukan satu akun instagram penjual clodi, yang nama akunnya adalah @iraclodi. Saya tipe yang males banyak jalan-jalan di IG, jadi saya sengaja enggak mencari online shop lainnya dan enggak membandingkan dengan penjual lain. Akhirnya saya beli di @iraclodi, transaksinya melalui WA dan pembayaran melalui transfer bank.

Perdana kali ini saya beli 4 pcs clodi yaitu 2 pcs merk Cluebebe dan 2 pcs merk Klodiz. Khusus yang Klodiz masing-masing terdiri dari 1 cover dan 2 insert. Lumayan, bulan November kemarin ada diskon Rp 8.000 per piece. Alhamdulillah kemarin clodi sudah datang. Begitu saya ngabari ke @iraclodi, langsung deh after sales service beraksi. Maksudnya, penjual tidak diam saja begitu si pembeli sudah menerima barangnya. Penjual memberikan informasi-informasi penting seputar penanganan clodi sejak pertama kali.

Informasi penting yang diberikan adalah sebagai berikut:

1. Untuk clodi baru, sebelum digunakan lakukan pencucian (pre-wash) sebanyak 3 kali. Gunanya untuk menghilangkan lilin pabrikasi, dan membuat clodi mengembang. Pre-wash dilakukan dengan mencuci menggunakan detergen 1/4 takaran normal. Setelah dicuci lalu dijemur. Lakukan hal ini hingga tiga kali, baru clodi bisa digunakan.

2. Apabila clodi menggunakan velcro, pastikan velcro menempel pada laundry tab.

3. Setelah melakukan pre-wash, dan dipakai, cara cuci clodi sebagai berikut: (clodi bisa dicuci dengan tangan / mesin)
a. dengan tangan: Buang ompol dulu di bawah aliran air kran, rendam clodi selama 5 menit, bilas sampai 3x, peras.
b. dengan mesin: Buang ompol dulu di bawah aliran air kran, putar minimal 5 menit, bilas sampai 3x, boleh dikeringkan di mesin untuk insert-nya.

Catatan:
– Jangan diberi pemutih, pelembut.
– Gunakan sabun yang aman (lebih baik pake sabun khusus, ultraco/ anzav ) atau detergen yang di pasaran aman seperti d*ia, b2* b*om, cuss*n liquid
– Jangan gunakan sabun yang ada kandungan pelembutnya atau sabun khusus baby.
– Gunakan detergen 1/4 takaran dari penggunaan wajar.
– Jangan disetrika.

Karena ada beberapa hal yang saya harus paham, maka ada beberapa hal pula yang saya tanyakan:

Tanya:
“Pastikan velcro menempel pada laundry tab”. Itu maksudnya gimana?

Jawab:
Pas nyuci, kraketannya direkatin ya mba biar awet.
Velcro jangan dilepas bebas.

Tanya:
Yang Klodiz itu insertnya ada panjang dan pendek?

Jawab:
Iya mbaa, klodiz insertnya ada 2 jenis: pendek dan panjang.
Yang panjang nanti dilipet dulu mba, daya serapnya bagusan yang panjang daripada yang pendek.

Tanya:
Untuk prewash 3×, itu outer dan insert, semua?

Jawab:
Untuk prewash 3x insertnya aja mbaa, kalo cover 1x aja gapapa.

Tanya:
Untuk nyuci, Attack Easy bisa?

Jawab:
Attack Easy bisa mba karena ga ada kandungan pemutih dan pewangi.

Sippp.. makin mantaplah saya memakaikan clodi ke Dimas. Ternyata tidak serumit yang saya bayangkan dulu. Ketika clodi kena pup pun, membersihkannya tidah sulit.

Satu poin penting yang saya dapatkan dari @iraclodi adalah ada after sales service. Selain penjual memberikan informasi penting yang wajib diketahui oleh si pembeli, penjual juga menyediakan waktu untuk melayani tanya jawab. Jujur saya masih baru di dunia clodi, buktinya saya belum paham 100% meskipun udah nanya dan baca di sana-sini.. hehehe.. Dan menurut saya, penjual memang harus paham dengan apa yang dijual. Penjual jaman sekarang kudu bisa menjadi konsultan juga.

Sudah yaaa.. saya mau menyelesaikan proses pre-wash 🙂

Wiwin Pratiwanggini

Seorang lifestyle blogger dari Yogyakarta. Blog ini terbuka untuk penawaran kerjasama. Pemilik blog bisa dihubungi melalui email atau WhatsApp. Terima kasih sudah berkunjung ke blog ini.