Skip to content

I am A (Still) Part Timer Blogger

 

Saat menulis ini saya sedang berada di ruang 212 Carolus Anak RS Panti Rapih Yogyakarta. Anak kedua saya, Dimas (14 bulan 10 hari), sedang dirawat karena dehidrasi. Itu artinya saya meninggalkan tugas sebagai ibu rumah tangga. Saya juga meninggalkan tugas sebagai pegawai kantoran. Entah untuk berapa hari, saya masih belum tahu. Mendapati kenyataan demikian menjadikan saya harus tetap bertahan sebagai part timer blogger.

Kalo boleh jujur, sebenarnya saya pengin menjadi full timer blogger. Ada begitu banyak ide di kepala saya yang pengin saya kerjakan ketika saya menjadi full timer blogger. Saya yakin dan percaya bahwa profesi blogger bisa memberikan penghidupan yang layak bahkan sangat layak. Saya pun merasa bahwa menjalankan profesi blogger itu seperti saya mendapatkan kepuasan batin tersendiri. Lebih-lebih ketika setiap karya saya dihargai, demikian juga ketika eksistensi saya layak dijual. Menjalankan profesi blogger seperti mengerjakan hobby namun dibayar. Selain itu, bekerja dengan profesi sebagai blogger itu seperti me time saja. Liputan sana-sini, nulis artikel ini-itu, ngendorse aneka macam produk, dan lain-lain, semua itu rasanya asyik, serasa refreshing.

Namun kembali lagi ke realita bahwa banyak hal yang mana saya masih harus berbagi. Saya masih harus rela menjadi ibu bekerja sekaligus karyawan swasta sekaligus pelaku bisnis online dan tentunya sekaligus blogger. Konsekuensinya tentu saja saya tidak bisa menjadi full timer blogger. Saya masih harus rela menyandang gelar part timer blogger. Update konten blog ketika sempat. Blog walking ketika ada waktu. Bikin artikel ketika ada pesanan. Terima job ketika waktunya tidak berbenturan dengan pekerjaan kantor dan pekerjaan rumah tangga. Dan lain-lain. Sesuatu yang dikerjakan secara part time, hasilnya juga tidak maksimal tentu. Akibatnya saat ini saya belum berani menjadikan profesi blogger sebagai sumber penghidupan utama.

Saya tidak pernah menyesali setiap apa yang saya alami karena memang skenario yang saya perankan adalah demikian. Tapi boleh donk saya punya cita-cita untuk menjadi full timer blogger. Entah cepat atau lambat, saya ingin itu terwujud.

#Day22
#BloggerPerempuan
#BPN30DayChallenge2018

2 thoughts on “I am A (Still) Part Timer Blogger”

  1. Semangat mbk,, mbk nggk sendirian koq, saat ini I am a still part timer blogger to, hehe.. tapi saya yakin suatu saat nanti saya bisa menjadi seorang ful time blogger jika waktunya sudah tepat nanti.

Comments are closed.