Hikss.. orang rumahan seperti saya tiba-tiba kangen piknik 🙁 . Bukan bosan di rumah, tetapi hanya pengin pemandangan baru hehehe.. Apalagi setahun kemarin, selama hamil hingga hari ini, saya sama sekali tidak kemana-mana. Penginnya bukan piknik ke mall-mall lho yaa.. tapi pengin wisata alam di Yogyakarta saja. Apalagi sekarang ada anak kecil, masih baby sih.., jadi pengin jalan-jalan sekeluarga. Pastinya wisata alam akan memberikan manfaat untuk anak-anak.
Kalau 15 tahun yang lalu di usianya yang baru 4 bulan Satria saya ajak piknik ke Ambarawa dan sekitarnya, ini adiknya (Dimas) tidak usah jauh-jauh. Cukup di sekitar Yogyakarta saja. Lagipula Satria juga belum menjelajahi semua tempat-tempat wisata di Yogyakarta. Tentunya akan seru ketika kami pikniknya berempat. Syukur-syukur ada teman lain yang ikutan, jadi tambah seru.
Sebelum memutuskan kapan mau jalan, lebih baik survey dulu deh tempat-tempat wisata alam yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya. Surveynya bisa minta informasi dari teman, atau bisa juga dengan mencari sendiri di internet. Berikut ini beberapa wisata alam yang pengin saya kunjungi beserta keluarga suatu hari nanti, tentunya yang tidak ekstrim dan nyaman untuk anak-anak:
1. Puncak Becici di Dlingo, Bantul, yang terkenal dengan hutan pinusnya. Banyak disebut sebagai hutan pinus karena merupakan area pengelolaan hutan pinus. Disana tersedia bangku-bangku untuk istirahat dan beberapa menara di batang pohon agar pengunjung bisa leluasa melihat keindahan alam.
2. Green Village Gedangsari di Gunungkidul yang menawarkan pemandangan alam perbukitan Gunungkidul yang hijau dan eksotis. Banyak yang bilang mirip pemandangan perbukitan di New Zealand. Disana disediakan fasilitas gazebo yang nyaman untuk menikmati udara sejuk dan segar khas pegunungan. Sehingga cocok dehhh kalo bawa keluarga.
3. Tebing Breksi di dekat Candi Prambanan Sleman yang merupakan bekas area tambang.
Sebenarnya ada puluhan destinasi wisata alam yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya, tapi untuk sementara tiga itu saja dulu yang menjadi tujuan pilihan. Itu pun pilihan sudah menyebar di 3 kabupaten lho, yaitu Bantul, Gunungkidul dan Sleman.
Wisata alam bersama keluarga tentunya memberikan manfaat positif untuk anak-anak. Beberapa manfaat tersebut antara lain:
1. Mendekatkan hubungan emosional antara orang tua dengan anak. Biasanya dalam kegiatan wisata akan terjadi aktivitas saling membantu dan bekerja sama. Misalnya ketika waktunya makan, biasanya keluarga membawa bekal makanan sendiri kemudian makan bersama di tempat wisata.
2. Mengajarkan anak bertanggung jawab mempersiapkan keperluannya sendiri sebelum berangkat berwisata, sehingga nanti kalau sudah besar ia akan mampu melakukannya sendiri.
3. Mengajarkan anak untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan dengan mengagumi, menjaga dan melestarikan lingkungan alam ciptaan Tuhan.
4. Mengajarkan anak untuk lebih kritis dan membangun komunikasi dengan memancingnya untuk banyak bertanya menanyakan hal-hal baru yang ia temui selama berwisata alam.
5. Memberikan suasana baru dan segar untuk anak mengingat kesehariannya hanya berada di sekolah atau rumah dengan pemandangan dan aktivitas yang monoton.
Ahhh.. jadi ga sabar pengin segera berwisata alam 🙂
