Waduhh.. udah seminggu belum sempat update blog rupanya saya ya… Hihihihi.. kaya’ gini mau dibilang blogger.. halah…
OK, mau cerita yang ringan-ringan aja kali ini..
Tidak ada yang spesial, cuma lucu-lucu aja hari ini yang saya rasakan.
Kebetulan dari hari kemarin ada aja yang musti didiskusikan dengan beberapa anggota tim saya yang kebetulan koq ya berjauhan. Saya di Yogya, yang satu di Batam, yang satu lagi di Singapore. Tapi berkat internet, jarak dan waktu bukanlah penghalang 🙂 .
Sehari kemarin ada email yang isinya rada bikin gemes. Karena sebenarnya hal yang ditanyakan adalah hal yang basic banget. Awalnya saya balas dengan perasaan gemas, gimana sih ni anak, udah dijelasin dari dulu koq ga paham juga.. Tapi lama-lama dirasa-rasain jadi lucu juga. Kenapa ? Karena YBS menyadari kesalahannya dengan mengatakan bahwa “…aku sedih karena sudah memberikan informasi yang salah…”. Exhale… inhale… Namanya juga punya keluarga besar, dengan isi kepala yang bermacam ragam 😉
Trus hari ini ada 2 hal yang bikin lucu.
Yang pertama adalah ketika seorang mitraku mengirimkan email-email pertama antara aku dan dia. Hihihihi.. bayangin, email setahun yang lalu, ketika dia bersiap-siap untuk bergabung menjadi mitra bisnisku. Sampai akhirnya sekarang udah seperti kakak adik 🙂 .
Yang kedua adalah email permintaan advis untuk ngadain beauty demo. Karena ini adalah acaranya yang pertama kali di depan banyak audiens yang semuanya adalah ibu-ibu. So, wajarlah minta advis dari senior-seniornya hehehe.. Nah, yang bikin lucu adalah ketika dia memasukkan alamat email salah orang. Maksudku karena nama belakang sama, lalu asal diketik aja, tidak tahunya itu adalah email benar ada yang punya. Sampai akhirnya orang tersebut sangat merasa terganggu lalu mengirim email kepada kami yang isinya:
“OH MY GOD!! How many times do I have to mention.. I’m not someone from your circle.. Please remove my email.. It is kinda disturbing.. Okay?? Thank you!!”
Tapi ada sisi positif yang bisa kami ambil, yaitu menambah daftar orang baru 😉
Memiliki nama lengkap Wiwin Pratiwanggini. Berprofesi sebagai ibu bekerja full-time, ibu rumah tangga (1 suami + 2 anak laki-laki), dan freelance blogger. Baginya blog adalah media menulis untuk bahagia (work-life balance). Blog ini juga terbuka untuk penawaran kerjasama. Pemilik blog bisa dihubungi melalui email atau WhatsApp. Terima kasih sudah berkunjung ke blog ini.
Saya sangat bahagia karna kesalahan di ketahui di awal tahun ( baru menginjak setahun ), kalo bertahun-tahun apa coba jadinya xixiixixii berabe boooooo, yang saya lebih bersyukur lagi untung saya salah di business saya sendiri, coba kalo saya salah di PRUSAHAAN tempat saya kerja, dah pasti gw kena warning ato kalo gak malah di pecat , Amin,,amin,,,ya robal alamin,jadi saya masih beruntung, dan gak bakalan ada kata menyerah bagi saya yang pernah berbuat salah,,,dari kesalahan bisa jadi ke suksesan,…cheers
Aeny, terus melangkah ya say ! As I said that sometimes perlu kesandung dulu untuk bisa berhasil mencapai garis finish. Tinggal bgmn cara meminimalisir sandungan2 tsb 🙂