Target 30 hari baru selesai sepertiganya hingga Jurnal Syukur Menulis Untuk Pulih bagian 2, mari lanjutkan 🙂
11. Pernah LDR-an dengan Bapak
edisi 24 Mei 2020
Ga ngeh kalo barusan ada film “Tenggelamnya Kapal Van der Wijk”. Bukan cerita dari film ini yang menjadi kenangan saya. Tetapi kenangan masa kecil yang teringatkan lagi oleh judul film ini.
Judul film ini mengingatkan kami anak-anaknya LDR-an cukup lama dengan Bapak (sekitar 10 tahunan). Hanya setahun sekali Bapak pulang dari Sibolga. Bapak adalah guru Bahasa Indonesia yang banyak menguasai sastra Indonesia.
Waktu saya masih SD, begitu pulang ke Jawa kami anak-anaknya dikumpulkan di atas ambin besar. Lalu bapak mendongeng untuk kami. Juga menceritakan buku-buku yang habis dibaca Bapak. Senang sekali kami saat itu.
Sekarang Bapak udah di rumah, udah lama pensiun. Alhamdulillah masih sehat. Terimakasih Bapak, meskipun LDR-an lama dengan Bapak tapi saya tidak pernah merasa jauh dari Bapak, padahal waktu itu belum ada HP dan internet seperti sekarang ya, Pak…
Lebaran kali ini mau tidak mau harus LDR-an lagi, karena tidak bisa bertemu Bapak, alhamdulillah masih bisa sungkem lewat HP. Doa kami, semoga Bapak senantiasa dikaruniai kesehatan, sehingga bisa melihat cucu-cucu bertumbuh. Aamiin
12. Lebaran Hari Kedua
edisi 25 Mei 2020
Lebaran hari kedua. Enggak ada peristiwa yang istimewa. Masih seperti hari kemarin melanjutkan silaturahim secara virtual. Saya lebih banyak menggunakan teks daripada video call. Dengan bapak-ibu kemarin malah phone call karena WA ibu gak aktif.
Bersyukur hingga lebaran kedua ini rasa hati cukup mantap menyapa keluarga besar secara online saja. Padahal biasanya tahun-tahun lalu kalo tidak sowan ke rumah mereka rasanya belum lega.
Dan bersyukur dari semua yang saya sapa alhamdulillah berkabar baik, sehat wal afiat. Semoga terjaga terus yaa.. Aamiin…
Dan di Lebaran kali ini IIDN merayakan ulang tahun yang ke-10. Selamat ulang tahun IIDN, jaya sentosa selamanya, mengantarkan ibu-ibu menjadi penulis-penulis hebat ?
13. Jeda
edisi 28 Mei 2020
Hai Wiwin, kemana saja nihhh dua hari gak ada kabarnya di Facebook?
Hmm… Saya enggak kemana-mana. Alhamdulillah sehat. Juga suami dan anak-anak. Semua sehat wal afiat. Saya hanya sedang menikmati “jeda” (pause). Halah… Maksudnya, dua hari kemarin tu saya sedang enggak ingin nulis apa-apa di status Facebook.
So far, I am fine. Bersyukur kemarin udah masuk kerja lagi. Trussss pekerjaan yang saya janjikan kelar sebelum 31 Mei, alhamdulillah sudah dapat 85%. Tinggal kroscek ulang lagi, semoga gak ada yang keliru sehingga bisa memenuhi janjiku kepada big boss. I do my best!
Bagaimana progress tulisan untuk antologi Mental Illness? Yeayyy… Alhamdulillah sudah bikin draft. Udah dapat 60%. Tapi masih bingung bikin judul. Saya tu gitu, bikin isi duluan, tapi judulnya belakangan (nunggu wangsit). Semoga aja hari ini bisa kelar di antara berbagai interupsi.
Gitu dulu updatenya, entar dilanjut lagi… Selamat pagi! Semangattt ???
14. Paypal
edisi 29 Mei 2020
Saya punya Paypal account sejak 2007. Saya lupa dulu bikin karena apa ya…? Kalo tidak salah sih untuk urusan iklan online.
Pada suatu hari (sekitar Juli 2014), ada yang menyalahgunakan akun tersebut untuk belanja-belanji. Gak sampai jutaan sih, tapi lumayan sekian ratus ribu gitu. Ceritanya dari kecolongan Paypal hingga di-refund bisa dibaca disini: https://pratiwanggini.net/
Sejak itu saya abaikan itu akun Paypal. Gak pernah saya tengok. Seringkali dapat email dari admin Paypal pun tidak pernah saya respon.
Nah, berkah silaturahim lebaran dengan seorang teman blogger kemarin, saya jadi merasa wajib ngurusin akun Paypal saya lagi. Sayang dong, akun sudah aktif lama, sedangkan mereka yang mau bikin akun saja tidak mudah mendapatkan approval.
Malam ini saya bersyukur sekali karena akun Paypal saya masih aman terkendali, masih bisa saya recover. Maklumlah cuma ingat email,addressnya sedangkan passwordnya saya sudah lupa. Untungnya nomor HP saya tidak pernah berubah sehingga untuk verifikasi ulang saya tidak mengalami kesulitan.
Semoga dengan aktif dan terurusnya kembali akun Paypal saya, bisa menjadi magnet penjemput rejeki dari dalam dan luar Indonesia. Aamiin…
15. Ngenger
edisi 2 Juni 2020
Tanggal 3-12 Juni 2020 jadwalnya anak mbarep saya PAT. Trus tanggal 26 Juni 2020 nanti pengumuman kenaikan kelas.
Selama PAT, saya gak bisa menemani karena memang tinggal terpisah. Sebagai ibunya, saya hanya bisa mendoakan dari jauh dan sesekali menemaninya sambil menyemangati lewat WA.
Pengalaman LDR dengan anak, sepertinya menurun dari pengalaman saya pribadi yang dulu tidak tinggal dengan ortu sejak masuk SMP. Jadi sejak usia 12 tahun, saya ‘ngenger’. Alasan utamanya adalah agar memudahkan saya pergi ke sekolah. Mengingat kalo tinggal dengan ortu, saya harus naik turun jurang dan menyeberang sungai besar untuk sampai ke sekolah.
Selama ‘ngenger’ inilah saya ditempa menjadi anak yang mandiri. Bahkan urusan belajar tidak pernah ada yang menemani lagi. Bener-bener harus mandiri dan disiplin.
Bersyukur sekolah saya lancar, lumayan punya prestasi juga. Padahal selama ‘ngenger’ itu saya juga mengerjakan aneka macam pekerjaan rumah tangga. Tidak seperti anak kost yang cuma fokus belajar.
Karena itu saya menjadikan pengalaman saya tersebut sebagai bahan untuk memotivasi anak saya. Apalagi anak saya tinggal dengan kakek neneknya sehingga jauh lebih leluasa ngapa-ngapain dibanding saya dulu.
‘Ngenger’ memang banyak suka dukanya, tetapi itu tidak menjadi bagian masa lalu yang menyakitkan. Tidak. Masa itu adalah kawah candradimuka yang menjadikan saya seperti sekarang ini. Ya Allah, terimakasih atas masa lalu yang penuh warna itu. Ijinkan anak-anak saya menjadi pribadi yang mandiri serta lebih tangguh dari ibunya.
(bersambung ke Jurnal Syukur Menulis Untuk Pulih bagian 4)
Memiliki nama lengkap Wiwin Pratiwanggini. Berprofesi sebagai ibu bekerja full-time, ibu rumah tangga (1 suami + 2 anak laki-laki), dan freelance blogger. Baginya blog adalah media menulis untuk bahagia (work-life balance). Blog ini juga terbuka untuk penawaran kerjasama. Pemilik blog bisa dihubungi melalui email atau WhatsApp. Terima kasih sudah berkunjung ke blog ini.