Lompat ke konten
Home » Pendidikan » PYP Exhibition, Ajang Siswa SD Berbagi Pemahaman tentang Masalah Kehidupan Nyata

PYP Exhibition, Ajang Siswa SD Berbagi Pemahaman tentang Masalah Kehidupan Nyata

  • oleh

PYP Exhibition, Ajang Siswa SD Berbagi Pemahaman tentang Masalah Kehidupan Nyata. Periode 1 Mei hingga 15 Juli 2022 merupakan hari-hari yang penting bagi siswa-siswa sekolah dasar kelas 5 dan 6 di sekolah-sekolah jaringan IB (sekolah-sekolah yang menerapkan kurikulum International Baccalaureate). Yogyakarta Independent School sendiri sebagai satu-satunya sekolah IB di Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan PYP Exhibition pada hari Rabu tanggal 11 Mei 2022 secara daring dan luring.

pyp exhibition

PYP Exhibition

PYP Exhibition merupakan agenda tahunan di sekolah-sekolah yang menerapkan kurikulum International Baccalaureate (IB) untuk tingkat sekolah dasar. PYP Exhibition bertujuan untuk membantu siswa menunjukkan lima elemen pokok dari International Baccalaureate (IB), yaitu concepts, learner profile, attitude, skills, dan action yang terkandung dalam setiap proses pembelajaran di dalam PYP (Primary Years Programme).

PYP Exhibition juga merupakan acara di mana siswa diberi kesempatan untuk berbagi pemahaman mereka tentang masalah kehidupan nyata atau topik yang mereka bahas. Ini adalah cara yang bagus untuk membantu siswa merefleksikan semua pembelajaran mereka sambil mengembangkan keterampilan presentasi dan penilaian. Jadi, PYP Exhibition adalah semacam tugas akhir bagi siswa kelas 5 dan 6.

Stan Group 1: Environment

Di Yogyakarta Independent School, siswa kelas 5 dan 6 yang dibimbing oleh Ibu Ajeng (wali kelas) menampilkan hasil penelitian mereka dan menunjukkan aksi nyata untuk mengatasi masalah di lingkungan sekitar mereka. Kali ini ada tiga kelompok yang masing-masing terdiri atas 2 siswa mempresentasikan hasil karya/penelitian mereka sebagai berikut:

  1. Group 1: Environment
    Researchers: Vienna (Grade 6) & Ananyaa (Grade 5)
    Central Idea: Deforestation not only affects us but the ecosystem we live in
    Guru Mentor: Ibu Weni
  2. Group 2: Equality
    Researchers: Olive (Grade 6) & Tara (Grade 5)
    Central Idea: Racism causes discrimination and inequality
    Guru Mentor: Ibu Diah
  3. Group 3: Peace and Conflict
    Researchers: Mikayla (Grade 6) & Colby (Grade 5)
    Central Idea: Conflicts Originate Wars and Impact on Societies through Time
    Guru Mentor: Ibu Maya

Presentasi online dilaksanakan dengan menggunakan platform Google Meet, dimulai pukul 9.00 pagi dan berakhir pada pukul 10.00 pagi. Dalam presentasi online ini juga dibuka sesi tanya jawab. Setelah presentasi online, PYP Exhibition dilanjutkan secara luring mulai pukul 10.30 pagi hingga pukul 12.00 siang bertempat di YIS PYP Library.

Stan Group 3: Peace & Conflict

Tentu saja kegiatan PYP Exhibition ini disambut dengan sangat antusias oleh siswa-siswa kelas lain baik dari tingkat Preschool hingga kelas 12 SMA. Tidak ketinggalan guru, karyawan dan para orang tua siswa pun turut antusias mengunjungi stan setiap kelompok. Para pengunjung mendapatkan penjelasan langsung dari setiap kelompok, mereka juga diperbolehkan menyampaikan pertanyaan-pertanyaan. Interaksi secara langsung ini sangat bermanfaat untuk melatih keterampilan berkomunikasi para siswa.

Sebagai aksi nyata dari topik yang diangkat, setiap kelompok membuat aneka macam souvenir. Pengunjung pun dipersilakan untuk membeli souvenir-souvenir tersebut. Keuntungan dari penjualan souvenir tersebut 100 persen akan disumbangkan untuk donasi.

Bagi Anda yang tidak sempat mengikuti PYP Exhibition ini secara langsung baik daring maupun luring, masih bisa lho menyimaknya. Saat ini seluruh hasil penelitian dapat dilihat di laman: https://yispyp.wixsite.com/pypexhibition 

Ajang Berbagi Pemahaman tentang Masalah Kehidupan Nyata

Buat saya pribadi kegiatan PYP Exhibition ini sangat bagus. Kini bukan lagi jamannya pendidikan berpusat pada guru (teacher centered) dimana murid hanya duduk manis mendengarkan penjelasan guru. Model pembelajaran seperti ini sulit untuk memungkinkan pembelajar atau siswa mengembangkan kecakapan berpikir, kecakapan interpersonal, dan kecakapan beradaptasi dengan baik. Tidak banyak yang mereka dapatkan bila partisipasi mereka minim dalam proses pembelajaran. Padahal berbagai kecakapan inilah yang nantinya mereka butuhkan saat menjalani kehidupan di masa dewasa.

Saat ini adalah era pengetahuan yang memiliki karakter terobosan-terobosan baru dalam bidang pengetahuan dan teknologi. Para pembelajar membutuhkan lebih dari sesuatu yang bisa diberikan dengan pendekatan yang berpusat pada pendidik. Mereka butuh pembelajaran yang dapat memberikan bekal kompetensi, pengetahuan, dan serangkaian kecakapan yang mereka butuhkan dari waktu ke waktu. Nah, kebutuhan ini sangat bisa terakomodasi di sekolah-sekolah yang menggunakan kurikulum International Baccalaureate (IB). Salah satunya yang cukup terkenal sebagai sekolah internasional di Yogyakarta dan menggunakan kurikulum IB adalah Yogyakarta Independent School.

Sedikit gambaran mengenai persiapan PYP Exhibition nih ya… Setiap siswa diminta untuk terlibat dalam proses penelitian lintas disiplin ilmu secara kolaboratif. Proses ini melibatkan mereka dalam pengidentifikasian, penelitian, dan solusi yang ditawarkan bagi masalah di kehidupan nyata. Salah satu cara untuk mengetahui keberhasilan siswa dalam mengikuti program pembelajaran  ini,  yaitu dengan  melakukan sejumlah penelitian, melaksanakan tugas praktek, dan presentasi yang dilakukan siswa selama persiapan dan pelaksanaan pameran. Presentasi dilakukan siswa sendiri, lalu dinilai oleh guru dan pengunjung yang mengunjungi stan para siswa.

Jadi, guru cukup mendampingi siswa dalam memilih bahan penelitian mereka sendiri, lalu menyetujuinya, dan mendampingi para siswa mendalami penelitian, hingga akhirnya siswa dapat mengintegrasikan hasil penelitian mereka dalam bentuk alternatif solusi terhadap suatu masalah yang kemudian dipamerkan dalam PYP Exhibition. Tentunya para siswa akan terbiasa berpikir kritis serta peduli dengan masalah-masalah yang ada di sekitarnya di dalam kehidupan nyata ketika sejak awal sudah belajar membuat penelitian hingga mempresentasikan hasil penelitiannya.

Makin terbayang ya betapa menantangnya pendidikan di masa sekarang… Gak ada salahnya mengenal lebih jauh kurikulum yang digunakan oleh Yogyakarta Independent School ini. Siapa tahu inilah solusi untuk pendidikan anak-anak Anda, so jangan ragu-ragu untuk menghubungi:

Yogyakarta Independent School (YIS)
Jalan Tegal Mlati 1, Jombor Lor, Sinduadi, Mlati, Sleman, DI Yogyakarta, 55284
Telp. (0274) 5305147 – 5305148 | WhatsApp (WA): +628112632442
Email: info@yis-edu.org | Instagram: @yogyakartaindependentschool
Facebook: @yisedu | Website: https://yis-edu.org

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *